Thursday, 6 December 2018

Budidaya Daun Kenikir dan Manfaatnya

Sayuran indigenous merupakan sayuran asli daerah yang telah banyak diusahakan dan dikonsumsi sejak zaman dahulu atau sayuran introduksi yang telah berkembang lama dan dikenal masyarakat di suatu daerah tertentu. Sayuran indigenous biasanya tumbuh di pekarangan rumah maupun kebun secara alami dan dimanfaatkan untuk kepentingan keluarga, baik sebagai sayuran yang dimasak maupun lalapan. Pada kenyataannya di daerah Jawa Barat sayuran indigenous sudah memasuki pasar di rumah makan digunakan sebagai lalap. Banyak sayuran indigenous yang berfungsi sebagai obat dari suatu penyakit pada manusia.

Sayuran indigenous memiliki beberapa karakteristik, antara lain dapat beradaptasi baik dalam kondisi lingkungan yang relatif beragam, merupakan alternatif sumber protein, vitamin dan mineral. Secara tradisional tanaman tersebut merupakan salah satu komponen pola tanam. Sayuran yang ditanam biasanya katuk, kenikir, kemangi, labu, koro, labu siam dan bayam. 

Sayuran merupakan sumber vitamin dan mineral yang diperlukan dalam memelihara kesehatan yang prima, karena itu untuk nutrisi yang seimbang, sayuran dianjurkan untuk dikonsumsi setiap hari di samping karbohidrat, lemak dan protein. Dengan semakin sadarnya masyarakat akan makanan yang sehat, maka sayuran tidak saja dikonsumsi karena nilai nutrisi, akan tetapi juga dari segi farmakologi, terutama yang mengandung serat, anti oksidan, anti kanker dan untuk menjaga kebugaran tubuh.

Salah satu tanaman indigenous yang mempunyai manfaat baik sebagai sayuran maupun sebagai bahan tanaman obat adalah kenikir (Cosmos caudatus Kunth.)

Kenikir adalah tumbuhan tahunan yang berbatang pipa dengan garis-garis yang membujur. Tingginya dapat mencapai 1 m dan daunnya bertangkai panjang serta duduk daunnya berhadapan, sehingga terbagi menyirip menjadi 2-3 tangkai. Baunya seperti damar apabila diremas. Bunganya tersusun pada bongkol yang banyak terdapat di ujung batang dan pada ketiak daun-daun teratas, berwarma oranye berbintik-bintik kuning di tengahnya dan bijinya berbentuk paruh. 

Kandungan dalam  daun kenikir adalah sebagai berikut: saponin, plavanoid, minyak atsiri, protein, lemak, karbohidrat, kalsium, vitamin A, dengan banyaknya kandungan yang ada, maka kenikir, dapat digunakan sebagai tanaman berkhasiat obat . Beberapa manfaat kenikir, yaitu :

1. Obat Maag dan lemah lambung
Daun kenikir memiliki kandungan tokoferol, polifenol, dan hidroksieugenol yang bermanfaat untuk menetralkan asam lambung. Zat ini juga dapat menguatkan otot sphingter lambung, yang bekerja untuk menerima berbagai asupan makanan tanpa membahayakan lambung seseorang. Untuk mengkonsumsi daun kenikir, dapat merebusnya dengan menambahkan garam kemudian memakannya dalam bentuk lalapan.

2. Obat Lemah Jantung
Daun kenikir mengandung manfaat antioksidan dan flavonoid yang berperan untuk memperbaiki sel-sel yang rusak. Jika di area jantung, senyawa flavonoid ini akan bermanfaat untuk memperlancar aliran darah dengan cara memperkuat otot jantung dan pembuluh darah untuk mengalirkan darah. Anda dapat merebus 5 lembar daun kenikir dengan 250ml air, kemudian meminum air rebusannya 2 kali sehari.   

3. Obat Kanker
Daun kenikir dengan kandungan senyawa saponin, terpenoid, flavonoid dan antioksidan yang mampu melawan kanker, seperti kanker payudara, kanker lambung dan kanker hati. Untuk menanggulangi penyakit kanker dapat mengkonsumsi rebusan daun kenikir sesering mungkin, namun tetap mengkonsumsi manfaat air putih yang berfungsi untuk pelarut zat agar mudah terbawa oleh darah.

4. Obat Gondongan
Saat digunakan sebagai obat gondongan, cara membuat obat daun kenikir ini terlebih dahulu yaitu :
Menumbuk daun kenikir hingga halus
Setelah halus kemudian dicampur dengan cuka, dengan perbandingan 1:1
Dioleskan pada bagian yang sakit 3 kali dalam sehari.
Daun kenikir dengan senyawa polifenol dan tokoferol bermanfaat meredakan peradangan akibat gondongan.

5. Obat Payudara Bengkak
Daun kenikir dapat mengobati payudara yang bengkak akibat terus-menerus mengeluarkan ASI. Cara pembuatan obatnya yaitu :

Ambil beberapa helai daun
Siapkan kompor dengan api kecil, kemudian dibakar hingga layu
Usapkan ke sekitar payudara selagi hangat
Pengobatan dilakukan 3 kali sehari
Senyawa terpenoid dan anti inflamasi yang dimilikinya akan meredakan pembengkakan yang terjadi.

6. Obat Cuci Darah
Daun kenikir memiliki kandungan manfaat vitamin E, antioksidan, dan flavonoid yang dapat menetralkan racun yang terbawa darah. Jika dikonsumsi teratur akan membersihkan darah dari racun yang tidak sengaja masuk dalam tubuh.


7. Meningkatkan Sistem Imun Tubuh
Daun kenikir mengandung manfaat vitamin A dan E yang bermanfaat untuk memperbaiki sistem imun tubuh. Kandungan senyawa protein dalam kenikir juga membantu pembentukan fagosit untuk imun tubuh. Selain itu, manfaat vitamin C juga mampu meningkatkan metabolisme tubuh, seperti yang terdapat dalam manfaat buah-buahan.

8. Menguatkan Tulang
Daun kenikir dapat bermanfaat untuk menguatkan tulang, hal ini karena kenikir memiliki kandungan mineral, kalsium dan magnesium yang tinggi untuk membantu pertumbuhan tulang. Daun kenikir dapat dikonsumsi secara langsung dalam bentuk lalapan atau dapat meminum air rebusan kenikir, yang dicampur dengan manfaat madu.

9. Penambah Nafsu Makan
Daun kenikir dapat berfungsi sebagai obat penambah nafsu makan, karena kenikir memiliki kandungan senyawa kuersetin yang dapat meningkatkan nafsu makan, terutama pada anak-anak. Daun kenikir dapat diolah sebagai makanan lalapan yang dikonsumsi 3 kali dalam seminggu. Kenikir juga baik digunakan untuk menambah nafsu makan seseorang setelah operasi tertentu, untuk mengembalikan stamina tubuhnya.

10. Mengatasi Bau Mulut
Daun kenikir memiliki kandungan koniferil alkohol yang berfungsi membunuh bakteri dan kuman yang ikut terbawa dalam makanan. Senyawa tersebut akan membersihkan area lidah dan air ludah dari bakteri penyebab bau mulut. Untuk mendapatkan hasil maksimal untuk membunuh kuman, dapat dikonsumsi dalam bentuk mentah setelah dicuci bersih, kemudian dikunyah selama 20-30 detik, lalu berkumur. Jika tidak, dapat mengkonsumsinya setelah direbus dengan air garam, setidaknya 2 kali sehari.

Selain manfaat diatas anda dapat membudidayakan tanaman tersebut dirumah, yuk ikuti cara nya:

Cara Menanam Kenikir di Pot Atau Polybag

1. Persiapan Pot/Polybag Tanam
Siapkan pot atau polybag untuk menanam kenikir, pot yang akan digunakan yaitu pot/polybag yang memiliki ukuran diameter sekitar 25 cm dan tinggi 30 cm. Anda juga dapat menggunakan kaleng atau ember bekas.

2. Persiapan Media Tanam
Media tanam yang perlu disiapkan yaitu tanah dan bokhasi atau kompos. Bokhasi atau kompos tersebut digunakan karena mengandung unsur/zat yang lengkap untuk pertumbuhan tanaman.

3. Persiapan Bibit Kenikir
Bibit Kenikir dapat diperoleh dari tanaman kenikir yang sudah tua. Ambil bunganya lalu gosok dengan tangan agar biji benih terpisah dari kulitnya lalu tempatkan pada wadah. Selanjutnya, sebelum ditanam biji benih dijemur selama 2 hari.

Media tanam yang yang telah disiapkan selanjutnya dicampurkan dengan perbandingan 1 tanah : 1 bokashi, namun bisa juga hanya menggunakan bokhasi lalu ditambah dengan furadan sebanyak 2-3 sdm disesuaikan denga ukuran pot. Campurkan semua bahan media tanam secara merata, setelah itu masukkan ke dalam pot tanam lalu siram dengan air hinga basah merata. Agar cepat tumbuh, bibit kenikir yang akan ditanam di rendam terlebih dahulu selama 2-3 jam. Barulah setelah itu bibit ditebar di media tanam pot tanpa perlu ditutup tanah.

4. Perawanan Tanaman Kenikir
Penyiraman
Lakukan penyiraman 3 hari setelah penanaman dengan aliran air yang tidak terlalu deras agar biji tidak terbawa air. Setelah itu, penyiraman dapat dilakukan 3-4 hari sekali.

5. Penjarangan dan Penyulaman
Apabila tanaman kenikir tumbuh terlalu rapat, maka dapat dipindahkan ke pot atau polybag lain agar pertumbuhannya merata. Pemindahan ini dilakukan seminggu setelah benih ditebar atau setelah tanaman kenikir mencapai ketinggian 3 cm.

6. Pemupukan
Pemupukan ini dilakukan setiap 10 hari sekali, pupuk yang digunakan dapat berupa pupuk organik cair atau pupuk kompos.

7. Penyiangan dan Pembubunan
Lakukan penyiangan pada gulma atau tanaman pengganggu lainnya yang tumbuh di pot atau polybag tanam agar tidak mengganggu pertumbuhan tanaman kenikir dan lakukan pembubunan atau menimbun kembali akar yang terlihat dengan tanah. Kedua hal ini dilakukan 2 minggu sekali.

8. Pemanenan Daun Kenikir
Daun kenikir dapat dipanen jika daun sudah rimbun atau telah berumur sekitar 35 hari. Pemanenan daun kenikir ini dapat dilakukan berkali-kali tergantung perawatan yang diberikan.

Nah, itulah ulasan tentang manfaat daun kenikir dan cara membudidayakan. Selamat mencoba!

No comments:

Post a Comment

BUDIDAYA DAN MULTIGUNA SAYURAN KECIPIR

BUDIDAYA DAN MULTIGUNA SAYURAN KECIPIR - Di setiap daerah pastinya ada beberapa masyarakat yang membuat kegiatan perkebunan  Budidaya Sayur...